Are You True Friend??

Gw lagi mencoba menerka-nerka dan membuat kesimpulan dari apa yang selama ini gw alamin (dari jaman gw SD, sepertinya). Ini tidak ada hubungan dengan masalah percintaan dan lain sebagainya. Ini hanyalah kesimpulan perkiraan gw aja.Ini juga yang menjadi tanda tanya, dalam kategori apakah orang menganggap gw ini. Just friend or close friend or true friend. Cerita sedikit filosofi gw mengenai 3 kata itu (emang blog tempat curhat 'n cerita kan?). Just friend: hanya teman biasa. Yang hanya sekadar say hello dan penuh basa-basi. Kita gak harus tau mereka sedang ada masalah atau tidak. But, when they are in bad situation, we, as their just friend (ini menurut gw), have to give our shympathize for them. Intinya, kita gak terlalu masuk ke dunia mereka. Close friend: belum bisa seratus persen dianggap sebagai best friend (menurut gw). Close friend hanya sekadar menunjukkan kuantitas bukan kualitas. Mereka hanya menunjukkan kedekatan tapi hati gak bisa deket. Frekeunsi untuk selalu bersama emang diakuin lebih dari cukup. Di dalam pertemanan ini, belum tentu mereka peka dengan yang kita rasain. Biasanya, kalo kita udah ngasih sign tentang apa perasaan kita, baru deh pada nyadar. Kalo kita udah gak ada di lingkungan ini, kita mungkin akan dilupakan (sebenernya bukan dilupain hanya tidak ada perasaan "kurang lengkap tanpa kita") True friend: (menurut gw, lagi!) Frekuensi untuk terus bersama malah kontras dengan Close Friend. True friend ga butuh ketemu terus atau selalu ada di samping kita. Dan juga gak melulu harus tau masalah sahabat kita. True friend sangat peka dengan perasaan yang lagi kita rasain. Untuk dapetin best friend emang sangat sulit. Bukan cuma karena satu pikiran, tapi perasaan saling mengerti itu yang buat sangat sulit. Gw menganggap teman "close friend" itu nanggung. Karena malah buat kita jadi sakit hati dengan perasaan kita. Lebih baik "Just Friend". C'mon, find your true friend in your true life !